Penyusunan Pemasaran Produk Melalui Konten Media Sosial UMKM Bontot Ngopi
Abstract
Kedai kopi Bontot Ngopi muncul sebagai perwujudan unik dalam industri kopi lokal, menyajikan lebih dari sekadar minuman berkofein. Abstrak ini menjelajahi keistimewaan kedai ini, menggali esensi dan daya tariknya, serta dampaknya dalam mengubah dinamika konsumsi kopi di komunitas lokal. Dengan pendekatan antropologis dan analisis tren konsumen, abstrak ini menyoroti bagaimana "Bontot Ngopi" berhasil membangun citra merek yang kuat dan menciptakan pengalaman kafe yang tak terlupakan. Melalui inovasi menu, suasana, dan pemasaran kreatif, kedai ini telah berhasil menarik perhatian generasi baru penikmat kopi. Temuan dari abstrak ini dapat memberikan wawasan berharga bagi pemilik bisnis kafe dan pelaku industri kopi lokal untuk merancang strategi yang berfokus pada diferensiasi dan penciptaan nilai tambah dalam memberikan pengalaman kepada pelanggan.
Copyright (c) 2024 Dimas Alfianto , Nadia Choirunissa

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Para penulis yang menerbitkan artikelnya di SENADA : Semangat Nasional Dalam Mengabdi setuju dengan ketentuan berikut:
Penulis memegang hak cipta dan memberikan hak kepada SENADA : Semangat Nasional Dalam Mengabdi untuk publikasi pertama dengan karya yang secara simultan dilisensikan di bawah Lisensi Creative Commons Attribution License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Ini berarti, di bawah lisensi CC-BY-NC, penulis mengizinkan, diizinkan, dan didorong untuk:
- Menyesuaikan karya dan berbagi untuk yang lain (materi dan isi publikasi);
- Masuk ke dalam pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (mis., Postingkan ke repositori institusional atau terbitkan dalam buku)
- Menerbitkan pekerjaan mereka secara online (mis., Dalam repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan.
Para pengguna (redistributor) SENADA : Semangat Nasional Dalam Mengabdi diharuskan mengutip sumber asli, termasuk nama penulis, SENADA : Semangat Nasional Dalam Mengabdi sebagai sumber awal publikasi, tahun publikasi, nomor volume, edisi , dan Digital Object Identifier (DOI).